Belum lama
ini, beredar issue mengenai bahaya susu kental manis. Informasinya susu kental
manis itu bukan salah satu produk dari susu, benarkah? Katanya selama ini susu
kental manis sudah menipu masyarakat Indonesia.. Hmmm. Tunggu dulu.
Jika
dirunutkan, sudah berapa lama kita mengenal susu kental manis? Tahun lalu? Dua
atau tiga tahun lalu? Aku rasa susu kental manis sudah ada bahkan sejak ibuku
masih belum lahir. Lagi, susu kental manis ini jenis panganan bukan asli
Indonesia, jadi berarti susu jenis ini sudah pernah dibuat, diedarkan dan
dikonsumsi diseluruh dunia, kan?
Lalu, ada
berapa kasus sakit atau bahkan sampai kematian yang terjadi akibat mengkonsumsi
susu kental manis? Can everyone describe this? With number please.
Oke, gini. Susu
sering jadi makanan tambahan untuk sumber mineral dan vitamin yang dibutuhkan
tubuh, terutama tulang karena kandungan kalsiumnya yang tinggi. Dan kalsium
jarang ada di tanaman. Jadi, susu masih punya kebaikan untuk tubuh kan? Susu
itu salah satu panganan yang basenya air. Hampir 80% isinya air, sisanya
padatan. Well, panganan dengan kadar air tinggi kayak gini bisa
mempercepat/memperpendek umur simpan pangan tersebut. Jadi intinya, susu dengan
kandungan air tinggi suka cepet basi.
Susu sapi
segar yang baru diperah hanya mampu bertahan kurang dari 1 hari dalam suhu
ruang. Kebayang gak? Kalau saja permerah susu rumahnya di Pengalengan dan akan
menjual susu ke daerah Jakarta, kemudian butuh 4-5 jam perjalanan, 1 jam untuk
loading barang, 1 jam selanjutnya untuk display di toko-toko panganan. Mungkin
hari itu sudah larut malam dan baru bisa dijual besoknya, keburu basi kan?
That’s why
banyak orang-orang berinovasi menciptakan produk olahan susu yang bertujuan
untuk memperpanjang umur simpan susu. Contoh, mereka pakai metode pemanasan
sterilisasi dan pasteurisasi sehingga jadilan susu UHT yg banyak ditemui di
supermarket.
Alternatif
lain, susu diolah menjadi produk/ bentuk lain dengan menambahkan bahan pangan
tertentu yang sifatnya mengawetkan seperti, keju, kefir, yogurt, susu bubuk dan
susu kental manis.
Nah, jadi
susu kental manis yang kita kenal ini sebenarnya inovasi yang ditujukan untuk
mengawetkan susu. Susu dievaporasi, semacam diuapkan biar kadar airnya turun lalu ditambahkan gula, untuk mengikat sisa air dan padatannya, jadi bakteri ga cepet merusak dan ga cepet bikin basi. Prinsip pengawetan ini mirip dengan manisan buah yang ada toko oleh-oleh. Manisan dan susu kental manis sama-sama ditambahkan gula agar lebih tahan lama, lalu pernah dengar kasus keracunan asinan?
Kemudian,
apakah kandungan susu kental manis sama dengan susu segar? Ya jelas enggak. Susu
segar tuh kayak buah baru metik yang “segar”, “fresh”, ga ada penanganan apapun.
Lain dengan susu kental manis yang memang produk olahan susu. Garis bawahi,
olahan. Ada proses yang diterapkan ke susu itu.
Beberapa
komponen pada pangan tidak kuat terhadap penanganan atau proses yang diberikan,
sehingga penurunan kadar vitamin dan mineral pada pembuatan susu kental manis
pasti ada. Kemudian, karena ada penambahan gula ini, maka kadar gula meningkat
di susu kental manis. Bahaya gak kalau dikonsumsi setiap hari?
Ya coba
pikirkan lagi aja, udah makan nasi yg karbohidratnya tinggi, ditambah minum
susu kental manis, ga mungkin ga bahaya. Jadi gimana sih?
Sebenarnya
tidak ada yang salah dengan beredarnya susu kental manis. Banyak orang salah
kaprah, dengan mengganti ASI dengan susu kental manis, biar murah katanya.
Ada iklan yang menganjurkan untuk ganti ASI dengan susu
kental manis? Maaf, gak pernah lihat, mungkin gak pernah ada. Susu kental manis ini sudah terlalu manis untuk menggantikan susu
segar bahkan ASI. SKM lebih sering dipakai sebagai salah satu bahan untuk
minuman kayak thai tea, green tea, untuk isian roti lapis, puding cocktail. Jadi
siapa yang salah? Industri susu? Bukan.
Pola pikir
kita harus bijak. Sekarang tuh sudah banyak industri pangan yang sadar akan
keamanan dan keselamatan pangan para konsumen, banyak kemasan pangan yang sudah
mencantumkan informasi-informasi penting seperti komposisi, alergen yg
terkandung, petunjuk pemakaian bahkan beberapa produk juga sudah mencantumkan target umur konsumennya. Kita juga punya badan yang mengawasi peredaran makanan dan
obat-obatan. Ini akan jadi lebih mudah, kita cukup melihat no daftar dan label terverifikasi ada atau tidak pada kemasan tersebut. Kalau sudah tercantum, ya berarti pengawas sudah mengecek dan uji lab produk tersebut layak konsumsi atau tidak. Dan.. tidak mungkin lolos uji jika produk ini tidak aman. So, masih mau bilang kalau susu kental manis itu berbahaya?
Pemikiran kita yang justru lebih berbahaya.
Pemikiran kita yang justru lebih berbahaya.
Susu kental manis menurut saya ga berbahaya hanya konsumsinya ya jangan berlebihan saja ya kan, duh memang bener yang bahaya itu pola pikir.
BalasHapusIyaaa betuuul tehhh, yg penting kitanya mesti bijak
HapusAk baca tentang susu kental manis ini pas abis lahiran anak pertama 6 taun lalu. Sejak itu, ak anggap susu kental manis ini seperti sirup rasa susu. makanya ga ak kasih ke anak dibawah 1 taun, Plus penggunaannya juga hanya sekedar buat tambahan makanan seperti roti atau sup buah. AK kaget sih pas orang2 reaksinya berlebihan atas berita yg beredar skrg skrg :-(
BalasHapuskadang netijen suka berlebihan kalau komen tuh :( ga dipelajarin dulu inti permasalahannya
Hapusini pencerahan, thx infonyaa yaaa.
BalasHapussama sama tehh
HapusIya sih memang kita tidak bisa menyalahkan satu atau dua pihak. Intiny next time memang harus berhati2 dan check dengan detail keterangan dalam kemasan. Menjadi konsumen cerdas ya sis kita ini hehe
BalasHapustullssss
Hapusnice posting, thanks for sharing
BalasHapusmy pleassure
HapusBahaya itu kalo berlebihan, apa2 yang berlebihan pasti enggak bakal bagus jd nya, secukupnya ajaa...
BalasHapusKayak makan roti pake susu kental manis coklat, kalo setangkup dua tangkup ga masalah, kalo 10 biji sekaliguss, yaa berabeee buat timbangan 😂😂😂
haha iyaa, SKM tuh kandungan gulanya udah tinggi. cepet banget naikin timbangan emaang
HapusSetuju banget Teteh!
BalasHapus👍🏼
HapusMau kental atau UHT semuanya aku suka kok, asal jangan rewog aja konsumsinya hahahaa
BalasHapusiyaaa, gak mungkin dibuat dan dijual kalau gak ada yg suka.. yg penting bijak konsumsinyaa hehe
HapusHihi klo inget susu kental manis ini aku ngerasa agak bete.. kenapa? Jd waktu kecil kata mama aku ga cocok sama semua sufor kecuali susu kental manis ini. Meskipun skrg malah dibilang ga cocok buat anak krna bukan susu yg penting dan Alhamdulillahnya ga ada efek samping apa2 sampe skrg ku juga tumbuh dengan baik aamiin.. so klo jd netijen juga harunya dicermati dulu yah semua produk ga cuma produk susu kental manis ini.. nice share
BalasHapusDepend on perspective ya teh sebenernya:) jangan salahin kental manisnya, pilihannya tergantung konsumen semua. Agree teh, nice point of view😀
BalasHapus