Seberapa besar kamu cinta
sama Indonesia?
Dulu, Secinta dan
sebangga itu rakyat Indonesia sama tanah nya.
Mereka berjuang melawan
penjajah dan memerdekakan bangsa Indonesia, tanpa minta dibalas dan dibayar
dengan apapun. Tujuannya Cuma satu, Indonesia tetap jadi milik kita. Gak bisa
dihitung ada berapa banyak pejuang yang rela mati demi memerdekakan bangsanya.
Kepanasan, kehujanan, kelaparan, mungkin udah biasa mereka rasakan saat itu..
Mereka lelah? Pasti. Tapi gak pernah nyerah dan yakin kalau suatu saat nanti
akan ada titik terang dimana Indonesia merdeka dan menang.
![]() |
source : vebma |
Sekarang, banyak para
pemuda yang mencetak prestasi dan mengharumkan nama Indonesia dimata dunia.
Atlet-atlet yang bisa meraih medali perunggu, perak bahkan emas bikin Indonesia
semakin dikenal dunia. Artist, singer, designer, creative, technologist, preneur
yang bisnisnya maju tuh menjadi nilai plus buat penilaian Indonesi. They work
with their passion and still have a pride as an Indonesian. Indonesia tuh negara
berkembang yang melahirkan banyak orang-orang hebat. Sukarno Hatta, B.J.
Habibie, Susi Susanti, Lilyana Natsir, Tontowi Ahmad, dan lain sebagainya
(browse by click here), mungkin next Alia Sulistyanti. Wkwkwk.
Kenapa bisa sih
orang-orang dulu, kita, aku cinta sama Indonesia?
Indonesia punya banyak
hal yang gak ada di belahan dunia manapun.
![]() |
source : google.com |
Contoh, makanan-makanan khas Indonesia. Sebut saja mereka Nasi goreng, Sate Ayam, Ketoprak, Mie Ayam, Batagor, Rendang, Pempek, Nasi Kuning, Nasi Kucing, Kerupuk Melarat, Es Cendol, Bajigur, Bandrek, Indomie seleraku, yak apa lagi? Apa lagi? Cig sebutin makanan lainnya di kolom komentar dibawah yahh.
![]() |
Pantai Pacitan (Dokumentasi Pribadi) |
Lagi, Indonesia itu kaya raya, air dan daratannya cukup, suhu udara yang seimbang, pantainya bagus-bagus, danau, pegunungan gak kalah indah dengan negara-negara lain. Punya banyak hasil tambang, bisa tanam-tanam buah endemik dan rempah-rempah yang belum tentu ada di negara lain. Durian, Buah Naga, Jengkol, Petai, Kayu Manis, Andaliman, Kesemek... Kufikir gak semua negara bisa menanam ini.
Indonesia punya beragam
banyak etnis, suku, adat, bahasa, nyanyian dan tarian yang banyak banget
ragamnya. Keberagaman ini justru bikin Indonesia jadi harmonis dan saling
toleransi.
Di era modern ini, kita
sudah gak perlu bawa tombak buat perang untuk menang melawan penjajah dan merdeka.
Tapi kita perang melawan modernisasi. Maksudnya? Maksudku gini, karena banyak
bermunculan trend-trend yang lebih modern dan kekinian yang masuk ke Indonesia,
terkadang bikin kita lupa sama sikap dan moral khas Indonesia sendiri. Menjadi
manusia modern tuh sah-sah saja kok, wong sudah seharusnya bisa mengikuti
perkembangan zaman. Tapi kita gak boleh menghilangkan jati diri bangsa
Indonesia. Indonesia yang berbudi perkerti luhur, keramah tamahan rakyatnya,
keindahan alamnya, dan cinta tanah air.
By the way, sehabis streaming
opening ceremony nya asean games kemarin.. satu scene yang paling menarik
adalah bagian tarian futuristik, seperti menggambarkan modernisasi lagi penetrasi
masuk Indonesia. Bukanlah hal yang buruk untuk mengenal lebih dalam tentang teknologi
dan kabar terbaru dari luar, buat menambah pengetahuan juga, tapi jangan sampai
kecintaan dan jati diri kita terkikis. Ini yang seharusnya kita perjuangkan,
agar modernisasi dan tradisi bisa berjalan beriringan, harus lebur jadi satu,
bukan saling menghilangkan..
Menurutku, penting
Indonesia mengenal modernisasi dan global, agar Indonesia tidak mudah mudah
dibodohi, diperbudak, diperdayakan seenaknua. Sudah jadi tugas kita yang hidup
di zaman now untuk mengenal dan mengikuti perkembangan zaman tanpa
menghilangkan nilai dan moral bangsa.
“Indonesia Forever”
Truly amazing indonesia
with good things in it. And i am so proud to be a part of Indonesia.
Salam,
INDONESIA FOREVER
HAPPY BIRTHDAY TO US,
INDONESIANS
Tidak ada komentar:
Posting Komentar